Perspirex adalah brand deodoran terkemuka asal Denmark, mengumumkan keputusan untuk menghentikan operasionalnya di pasar Indonesia. Dalam sebuah pengumuman yang dirilis melalui sosial media X @perspirex_id pada Selasa (5/8/25), Perspirex menyatakan bahwa mereka terpaksa mundur akibat kampanye negatif yang merusak reputasi produk mereka di Indonesia.
Melalui akun resminya, brand deodoran Perspirex menjelaskan bahwa mereka datang ke Indonesia dengan niat baik, berupaya membantu banyak orang merasa lebih percaya diri melalui solusi antiperspirant yang terbukti efektif.
Namun, selama perjalanan mereka di pasar Indonesia, mereka menghadapi berbagai tantangan, terutama dari merek lain yang menggunakan strategi kampanye negatif untuk menjatuhkan reputasi mereka.
Brand Deodoran Perspirex Hadapi Kampanye Negatif di Indonesia
Dalam keterangannya, Perspirex menyoroti penggunaan buzzer dalam kampanye negatif yang berdampak besar pada citra produk mereka. “Beberapa merek mulai overclaim dan menggunakan black campaign. Buzzer digunakan untuk merusak reputasi kami,” ungkap pihak brand deodoran Perspirex.
Meskipun telah berusaha keras untuk mempertahankan bisnisnya di Indonesia, akhirnya mereka merasa tidak dapat melanjutkan perjalanan tersebut.
Kampanye negatif tersebut diketahui memengaruhi penjualan produk Perspirex. Meski mereka sudah berusaha keras untuk bertahan, mereka mengumumkan keputusan sulit untuk meninggalkan pasar Indonesia.
Perspirex menyampaikan terima kasih kepada konsumen yang telah memberikan dukungan selama keberadaannya di Indonesia. Meskipun mereka harus menghentikan bisnis di pasar ini, mereka berterima kasih kepada semua yang telah percaya dengan produk mereka.
“Kami sudah berusaha sekuat mungkin, namun akhirnya kami tidak bisa lagi melanjutkan perjalanan ini,” kata Perspirex dalam pengumuman tersebut.
Keputusan brand deodoran Perspirex untuk mundur dari pasar Indonesia mencerminkan dampak dari kampanye negatif yang merusak reputasi produk. Meskipun Perspirex telah memberikan solusi efektif untuk masalah keringat berlebih, tantangan di pasar Indonesia, terutama dalam hal persaingan tidak sehat, memaksa mereka untuk menghentikan operasionalnya.
Demikian informasi seputar brand deodoran Perspirex. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Nutshell-Movies.Com.