Saham Astra International (ASII) Meroket, Investor Asing Lakukan Aksi Beli?

Saham PT Astra International Tbk (ASII) kembali menunjukkan performa positif pada perdagangan 22 Oktober 2024 dengan kenaikan 3,43% menjadi Rp5.275 per lembar saham. Lonjakan ini terjadi setelah sehari sebelumnya, pada Senin (21/10), saham Astra International (ASII) juga menguat 3,66% ke level Rp5.100. Kenaikan ini menarik perhatian investor, terutama asing, yang banyak melakukan aksi beli.

Pada 22 Oktober, sebanyak 132,22 juta lembar saham Astra diperdagangkan dengan nilai transaksi mencapai Rp689,24 miliar melalui 22.969 kali transaksi. Saham ASII tampak diakumulasi besar-besaran oleh beberapa broker ternama.

Maybank Sekuritas Indonesia tercatat melakukan aksi net buy sebesar Rp172,7 miliar, diikuti oleh Macquarie Sekuritas Indonesia dengan net buy Rp70,7 miliar, dan JP Morgan Sekuritas sebesar Rp58,9 miliar. Secara keseluruhan, investor asing mencatatkan aksi beli bersih senilai Rp264 miliar.

Menariknya, penguatan saham Astra International (ASII) terjadi meski periode cum date untuk pembagian dividen interim perseroan telah berlalu. Astra International sebelumnya mengumumkan dividen interim untuk tahun buku 2024 senilai Rp3,96 triliun atau Rp98 per saham.

Meski begitu, saham Astra sempat mengalami penurunan pada periode cum dividen di pasar reguler dan negosiasi pada Jum’at (11/10), di mana saham terkoreksi 0,98%. Pada saat ex dividen di tanggal 14 Oktober 2024, saham ASII kembali turun 2,86%.

Daftar pemegang saham yang berhak menerima dividen interim telah ditetapkan pada 15 Oktober 2024, sementara pembayaran dividen dijadwalkan pada Kamis (31/10).

Mandiri Sekuritas dalam laporan teknikalnya pada 23 Oktober 2024 memberikan rekomendasi beli untuk saham Astra International. Saham ini dianggap menarik untuk day trade dengan target harga Rp5.350 dan stop loss jika menyentuh level tersebut.

Dengan tren kenaikan yang konsisten, saham Astra International (ASII) tampaknya masih menjadi incaran investor, baik lokal maupun asing, dalam beberapa hari ke depan. Hal ini didorong oleh fundamental kuat perseroan dan aksi beli besar yang dilakukan oleh pelaku pasar.

Demikian informasi seputar saham Astra International. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Nutshell-Movies.Com.

Related Posts